Minggu, 24 Januari 2016

Festifal Parak Iwak

PARAK IWAK BANJARNEGARA

Parak iwak Banjarnegara merupakan salah satu festifal resmi yang diadakan di Banjarnegara,tepatnya disungai Serayu di Desa Singomerto Kec.Sigaluh Kab.Banjarnegara.Parak iwak tersebut terjadi setiap 2 tahun sekali,yang memiliki tujuan untuk melestarikan Sungai Serayu di Banjarnegara agar tetap bersih,nyaman,asri dan menjadi sungai yang menjadi sumber kehidupan bagi warga Banjarnegara.

Parak iwak tersebut juga di hadiri oleh sejumlah orang-orang penting seperti camat,bupati dan wakil bupati Banjarnegara yaitu Bapak Sutejo Slamet Utomo dan Hadi Supeno,gubernur Jawa Tengah yaitu Bapak Ganjar Pranowo,dan menteri perikanan pada saat itu yaitu Bapak Sharif Cicip Sutardjo.
Sebelum pesta Parak iwak dimulai ada beberapa kegiatan yang mengiringi festifal tersebut,diantaranya yaitu:

Kirab Ulam Sari Tirta Nyawiji dan Tirakatan Pesta Parak Iwak

Kegiatan Kirab Ulam Sari Tirta Nyawiji diawali dengan pengambilan benih ikan di tujuh buah telaga yang berada di Dieng yaitu telaga Balekambang,Merdada,Sewiwi,Pengilon,Warna,Cebong,dan Sendang Sedayu.

Pada masing-masing telaga dan sendang tersebut diambil satu ekor ikan yang kemudian diletakan didalan boko (kendi).Ikan tersebut menjadi benih yang nantinya akan disebarkan di Sungai Serayu pada saat parak iwak.

Boko yang berjumlah tujuh buah dibawa oleh Dewi Arimbi yang didampingi oleh Bima.Rute kirab dimulai dari Pendopo Suharto Whitlam Kec.Batur,Wanayasa,Karangkobar,Banjarnegara dan berakhir di Kec.Madukara.

Malam harinya di Kec.Madukara tepatnya di lapangan Desa Talunamba diadakan Tirakatan atau slametan yang di hadiri oleh pejabat sekitar dan warga Banjarnegara yang diselingi dengan kegiatan hiburan wayang kulit,kuda kepang dll.

Festifal Tenong

Festifal Tenong digelar beberapa menit sebelum parak iwak di mulai.Tujuh ribu tenong tersebut di bawa oleh rombongan Dewi Arimbi dan Bima yang kemudian langsung di serbu oleh para warga.

Festifal Tenong tersebut memiliki makna bahwa warga Banjarnegara dan seluruh orang yang menyaksikan acara tersebut di tuntut untuk saling berbagi dan gotong royong.

Upacara Dan Pelepasan Benih Ikan

Bupati dan Wakil Bupati Banjarnegara pada saat itu langsung menerima benih ikan yang di bawa oleh rombongan Dewi Arimbi dan Bima.Kemudian dengan keheranan karena lokasi parak iwak sudah di penuhi oleh lautan manusia pada pukul 06:30,padahal parak iwak tersebut rencananya akan di mulai pada pukul 09:00,tanpa basa-basi Bapak Supeno menyebarkan Ulam Sari tersebut di sebuah jaring yang diletakan di sungai serayu.

Pesta Parak Iwak

Setelah jaring ikan siap,ribuan ikan dengan berbagai jenis sekitar dua ton disebar ke sungai serayu.Diantara ribuan jenis ikan tersebut terdapat ikan yang di beri pita,dan orang yang mendapatkan ikan tersebut akan di beri hadiah oleh panitia.Syarat untuk mengikuti parak iwak harus ada cap yang di tempelkan di mana saja oleh panitia.Kemudian pada pukul 07:30 jaring tersebut di lepas,para warga yang sudah bersiap kemudian menyerbu ikan tersebut.Dan istimewanya warga yang dtang pada saat itu sangat membludak,sampai-sampai jalan provinsi dari perbatasan Kab.Wonosobo-Prakancanggah macet total dan wisatawan tidak dapat masuk lokasi.WOOOOWWWW :D